HIDUP dan tinggal di Indonesia yang beriklim tropis membuat intensitas keringat kita berlebih bahkan menimbulkan bau badan yang tak sedap. Namun, betapa beruntungnya kita hidup di zaman modern yang serbaada ini. Bau badan yang selama ini menjadi problem dapat diatasi dengan hadirnya berbagai jenis wewangian atau yang lebih kita kenal sebagai parfum.

Mengenakan pafum memang tak sulit, hanya modal semprot sana-semprot sini, aroma wangi parfum sudah menempel ke bagian tubuh yang kita inginkan. Namun, aroma parfum kadang tidak awet bahkan langsung hilang ketika baru disemprot. Banyak orang belum mengetahui cara terbaik menyemprotkan parfum agar wanginya awet. Menyemprotkannya ke baju atau celana hanyalah membuang-buang waktu sekaligus aroma parfum yang akan cepat hilang terbawa oleh angin.

Selama ini sebagian besar orang menyemprotkan parfum di leher atau tangan mereka. Namun, ternyata daerah itu bukanlah satu-satunya tempat yang sesuai untuk membuat aroma parfum lebih terpancar dan tahan lama. Ahli menyarankan untuk menyemprotkannya di bagian pusar. Steven Claisse, ahli parfum dari perusahaan parfum Takasago, mengatakan dengan meneteskan beberapa tetes parfum di bagian pusar akan menimbulkan hasil yang luar biasa.

"Setiap bagian tubuh yang memancarkan panas akan meningkatkan aroma dan pusar adalah satu-satunya," kata Steven seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa (1/11) Ahli parfum lainnya, Ruth Mastenbroek, tampaknya juga sependapat dengan penjelasan tersebut. Pusar merupakan titik nadi, sama seperti leher dan tangan. Panas tubuh yang berasal dari titik nadi pusar akan menjadikannya tempat terbaik untuk mengaplikasikan parfum.

Salah satu selebritas yang telah mencoba metode itu adalah Liv Tyler. Ia mengaku setelah mengaplikasikan parfum pada pusarnya membuat aroma parfum bertahan lebih lama. "Aku meneteskan di beberapa bagian tubuh, salah satunya adalah pusar," ungkapnya. Sang ayah sendirilah yang mengajarinya untuk melakukan itu.

Selain pusar, masih ada tempat tak biasa lainnya untuk mengaplikasikan parfum. Mastenbroek menyebut bagian belakang lutut dan pergelangan kaki juga merupakan tempat yang tepat. "Bagian belakang lutut merupakan titik nadi yang sempurna. Bagian yang hangat dan lembut ini akan menangkap aroma yang kuat," kata dia